[WEDDING] TOP 3 VENDORS

Yep, as I promised, I will review some of my wedding vendors in this blog.

Dari kemarin, saya terus menerus mendapatkan pertanyaan tentang vendor pernikahan saya. Yang paling banyak ditanyain adalah vendor busana dan rias: Miarosa, vendor katering: Puspa dan vendor dekorasi: Diamond.

Jadi, saya mau kupas tuntas deh ketiga vendor tadi supaya pada nggak penasaran lagi.

BUSANA DAN RIAS – MIAROSA

Yep, ini dia jawara kita yang paling banyak orang tanya ke saya.

Menurut saya, rias dan busana pengantin itu salah satu vendor vital dan utama dalam persiapan sebuah pernikahan ya. Whyyyy? Karena kalau riasan dan juga busananya nggak pas sama mantennya, jadinya ga bagus aja untuk dikenang (apalagi pas diliat fotonya haha), jadi rias dan busana masuk jadi vendor penting yang membuat saya cukup “angot-angotan” dalam memilihnya.

Dulu sebelum pilih Miarosa, saya sering browsing beberapa vendor, yang menurut WO saya bagus dan harganya ga mahal. Tapi beberapa vendor tersebut rasanya kurang pas di hati, karena busana nya yang biasa dan riasannya yg kayaknya nggak ‘manglingi’.

Oh iya, karena saya pakai gedung SMESCO, jadinya saya dapet paket wedding, which is hampir semua vendor udah di cover sama gedung, kita tinggal milih rekanan vendor dari gedung dan bayar penambahan biaya kalau ada. Nah kebetulan, saya pilih Miarosa yang ada penambahan biayanya, karena paket dari gedung SMESCO ga memenuhi standar paket rias dan busananya Miarosa. Harga paket busana dan rias dr gedung hanya bernilai Rp 2.100.000,- (harga tahun 2012), jadi masih nambah lagi Rp 2.000.000,- untuk dapet harga paket standar Miarosa.

Ini perincian paket yang di dapet :

1. Busana dan rias resepsi capeng
2. Busana dan rias ortu capeng (tp utk ibu capeng sedia kebaya pribadi dan yang berjilbab hrs sedia jilbab pribadi)
3. Busana dan rias 4 pasang among tamu (among tamu perempuan hanya disediakan kain batik, jadi kebaya dan jilbab sedia sendiri)
4. Busana dan rias 2 pasang penjaga buku tamu

Nah, itu baru paket standarnya Miarosa aja, belum kalau kita mau upgrade busana ke yang desain baru atau perdana, atau ada penambahan rias atau yang lain. Kebetulan, Ibu saya kekeuh pengen semua keluarga besar itu seragam. Jadi penambahan rias pun jadi agak banyak, secara keluarga saya dan Dzul sama2 keluarga besar. Jadi, kemarin penambahan sampai sekitar Rp 9.000.000,- sendiri karena menambah di busana beskap untuk pakde dan om yang bukan among tamu dan rias untuk bude dan tante yang lain juga. Fiuh, banyak juga yah.. Nah, dibawah ini beberapa detail penambahan yang saya lakukan:

Rias Keluarga. Untuk penambahan rias dikenakan Rp 150.000,- satu orang. Dan saya nambah sekitar 10 orang untuk dirias oleh Miarosa. Ini baru para bude dan tante, belum sepupu2. Akhirnya saya memutuskan untuk manggil perias langganan saya untuk bantu make-up sepupu2 saya, yang alhamdulillah harganya lebih murah. 😀

Busana Among Tamu. Kebetulan saya mengambil adat Jawa Nasional untuk resepsi saya, jadi ada Jawa nya (kombinasi Jogja dan Solo) dan juga ada sentuhan nasionalnya di kebaya dan dekorasi. Nah untuk among tamu bapak, mereka pakai beskap Jawa lengkap dengan keris2nya, dan itu penambahan lagi karena di paket cmn dpt untuk 4 pasang among, sedangkan Ibu saya maunya ada 12 PASANG -____- yep, 12 pasang, bukan 12 orang. Walhasil, nambah lagi untuk busana among 8 orang, dan satu busana beskap dikenakan biaya Rp 75.000,-. Alhamdulillah untuk among tamu ibunya, sepakat pada mau pakai kain sendiri, jadinya ga ada penambahan sewa kain lagi.

Busana Akad CPP. Karena di paket hanya dapet busana resepsi aja, untuk busana akad pengantinnya mesti sewa lagi. Kalau rias sih, kebetulan saya waktunya berdekatan antara akad dan resepsi, jadinya nggak kena charge rias lagi. Kalau yang jeda waktunya lama, baru deh di charge untuk rias ulang. Nah masalah busana akad, kebetulan untuk akad, saya jahit sendiri, jadi aman lah, ga perlu sewa. Nah untuk busana Dzul nya ini nih yang rempong. Ternyata sewa baju akad aja sampe Rp 1.500.000,- -_____- agak pricey yaa.. Tapi ya sudahlah, drpd pusing nyari lagi, mending disekalianin aja sewa disana.

DEKORASI – DIAMOND

Untuk urusan dekor, saya emang ga terlalu paham, saya cmn bisa bayangin aja seperti apa mau saya. Bahkan sampe H-1 bulan saya blm fix mau pake dekor yang mana. .____. Dan saya juga tipe org yang ga mau ribet, jd ketika sepupu saya rekomen Diamond untuk jd vendor dekor, saya langsung browsing tentang Diamond. Kebetulan, dikit ya bo review lengkap tentang dekorasi. Jadi saya kurang dpt info. Saya pun mengontak Diamond untuk mendapatkan info lengkapnya, mulai dr pricing sampe contoh hasil produksi mereka. Kebetulan dr foto2 yg mereka kirim ke email saya, ternyata bagus2 juga, detail2nya spt yg saya mau. Sebelumnya sih saya juga udah sempet survei via email dengan beberapa vendor lainnya. Bagus2 juga sih, tp kadang list paket mereka kurang sreg (ada juga sih yg ga sreg di harga hahha). Kalau di Diamond, paket gedung Smesco udah lumayan lengkap, pergola dapet, standing flower dapet 6 pasang, dapet gazebo juga, bunganya juga bunga segar dan bisa nambah sampe lebih dr 3 macem. Tapi ya gitu, nambah lagi dari harga paket Smesco nya. hehe. Harga paket dari Smesco untuk dekor itu kalau nggak salah 8jt-an. Nah paket Diamond itu 17,5jt. Jadi mesti nambah 9,5 jt lagi. Dan kalau kita ga nambah macem2, udah itu aja penambahannya. Tapi kalau saya kebetulan nambah lorong dan side-wall, jadi nambah skitar brp juta lagi gt. Total penambahan saya tuh sampe kira2 11jt an. Doeeng, mahal juga yah dekorasi buat seharian doang hahaa. Yah tapi kalau kata Papa saya, mumpung saya anak perempuan satu2nya, jadi nggak apa2 agak gede2an..

KATERING – PUSPA

Nah, ini dia. Urusan perut! Biasanya orang yang dateng ke nikahan akan berkesan sama makanannya, jangan sampai nggak enak dan nggak cukup.. haha. Seperti kejadian di nikahan saya, saking tamu yg dateng nggak abis2 (sampe jam stengah 2 masih ada yg isi buku tamu masaaaa), hal ini berimbas ke jumlah makanan yg ga memadai. Padahal ketika saya pesan ke Puspa, saya udah memesan porsi untuk 2000 orang, secara undangan nya 900 lebih, jadinya sengaja minta ke marketing saya di Puspa (Mas Husni) untuk agak kasih bonus porsi yang lebih. Tapi tetep ya bo, kurang2 juga -___- yah apa boleh buat lah..

Lah, jadi curhat..

Baiklah, untuk katering, dari Smesco  dapet jatah katering hanya menu buffet untuk 500 porsi (harga per porsi nya saya lupa persisnya brp). Dan kalau pilih Puspa, kita dikenakan charge lagi untuk buffetnya sebesar Rp 6.000,- per porsi. Dan untuk pondokannya juga beda lagi. Nah untuk detail harga katering, bisa langsung ditanya ke Puspa nya, krn harganya berubah-rubah terus, tergantung pasar dan tahunnya juga. Saya cmn bisa kasih review tentang Puspa, udah nggak perlu raguin kualitasnya, NUMERO UNO. haha, lebay.. tp bener deh, saya udh jatuh cinta bgt sama masakan Puspa. Nggak ada yang nggak enak. Rekomen saya adalah gindara saus lemon, nasi goreng rendang dan iga bakar (untuk menu buffet), dan untuk pondokan, saya ketagihan sama pasta dan potatoesnya.. nyum nyum! Jangan lupa juga, nanti request sama marketingnya (bisa Mas Husni, Mbak Milla, Mas Latif atau yg lain yang saya belum kenal hehe) untuk masukin Green Tea tiramisu di jajaran cake and pastriesnya yah, itu wuenaknya puollll..

Dan satu lagi saran saya, plis bgt request se request2nya untuk ada yang jagain tiap pondokan gimanapun caranya dan kondisinya. Karena salah satu faktor makanan bisa abis adalah krn penjaga pondokannya suka hilang timbul, kadang jaga kadang hilang. Mungkin karena kurang org juga kali yah.. Jadi pas nggak dijaga, tamu2 itu pada geragas ngambil makanannya, ngambil siomay sampe 10 satu piring, pdhl yg dimakan 5.. ngambil pasta sampe numpuk segunung, ternyata cuman icip tiga sendok, kan mubaziiirrrr heeuhhh, jd emosi nih hahaha.. Itulah ternyata tugas PIC Katering dari pihak keluarga, supaya ada yang bawelin petugas katering nya. 😀

Nah mungkin itu aja sih yang bisa saya share tentang vendor2 yang saya pakai di resepsi saya. Semoga bisa membantu, if any more questions, please be my guests 😉